Ketua DPRD Mura Mengapresiasi Desa Bahitom Sebagai Contoh Pencegahan Korupsi
- Fransisca Fethy Angelina
- Nov 3
- 2 min read
KALTENGNETWORK, PURUK CAHU - Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya, Rumiadi, hadir dalam Penilaian Desa Percontohan Anti Korupsi di Desa Bahitom, Kecamatan Murung, pada Senin, 3 November 2025.
Acara ini juga dihadiri oleh Bupati Murung Raya Heriyus, Kepala Kejaksaan Negeri Murung Raya Taufik, Danramil 1013-07 Kapten Inf M. Saroni, Kapolsek Murung Ipda Yakubus Riko, tim penilai dari Provinsi Kalimantan Tengah, Kepala Desa Bahitom Tuni, serta perwakilan Tripika Kecamatan Murung dan jajaran perangkat desa.
Rumiadi menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepada Desa Bahitom sebagai perwakilan Kabupaten Murung Raya dalam penilaian desa percontohan anti korupsi tingkat provinsi.
"Kami merasa bangga Desa Bahitom menjadi yang terdepan dan mewakili Murung Raya dalam program ini. Ini menunjukkan bahwa semangat transparansi dan akuntabilitas sudah berkembang di tingkat desa," ujarnya.
Ia memastikan bahwa DPRD Murung Raya akan terus memberikan dukungan kepada pemerintah daerah dalam memperkuat tata kelola pemerintahan desa yang bersih, transparan, dan berintegritas.
Rumiadi menjelaskan, upaya pencegahan korupsi sebaiknya dimulai dari level pemerintahan desa sebagai fondasi utama. Karena di tingkat desa, pelayanan publik paling dekat dengan masyarakat, sehingga kejujuran dan tanggung jawab harus menjadi bagian dari budaya kerja.
“Integritas adalah kunci utama dalam menjalankan pemerintahan. Kami dari DPRD mendorong seluruh perangkat desa di Murung Raya untuk menjadikan prinsip anti korupsi sebagai pedoman dalam bekerja,” tambahnya.
Ia berharap penilaian tersebut dapat menjadi pendorong untuk memperkuat transparansi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa, bukan hanya sekadar kegiatan seremonial.
“Besar harapan kami agar Desa Bahitom dapat menjadi inspirasi bagi desa lain di Murung Raya untuk menerapkan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, serta pelayanan publik yang bersih,” katanya.
Kegiatan tersebut berjalan lancar dan penuh antusias. Tim penilai provinsi memberikan bimbingan sekaligus evaluasi terhadap praktik tata kelola desa yang dinilai telah memenuhi standar pemerintahan desa yang berintegritas. -red
Comments