Cek Kesiapan Program Ketahanan Pangan, Kemenimipas Turut Serta Dalam Panen Perdana Di Nusakambangan
- Benaya Milionhart
- Apr 17
- 2 min read

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA – Kamis (17/4), Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) melakukan panen perdana hasil program ketahanan pangan di Pulau Nusakambangan. Dalam acara ini, Menteri Imipas, Agus Andrianto, mendukung visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dengan mencanangkan tiga belas program akselerasi. Ini merupakan langkah pertama menuju implementasi program-program tersebut.
Agus juga memanen padi varietas inpari di lahan dua hektar di Lapas Terbuka Nusakambangan. Pada panen perdana, program yang melibatkan 18 warga binaan ini diharapkan menghasilkan hingga tujuh ton padi.
Dalam sebuah pernyataan yang diberikan pada Kamis (17/4), dia mengatakan, "Hari ini kami melakukan kegiatan di Nusakambangan untuk mengecek kesiapan program akselerasi yang telah saya rencanakan, karena rencananya kita akan meluncurkan seluruh program yang sudah kita rencanakan di bulan Juli atau Agustus."
Ia menyatakan bahwa program pembinaan ketahanan pangan ini memiliki dua keuntungan. Program ini bertujuan untuk mendukung salah satu Asta Cita Presiden dan membekali warga binaan dengan keterampilan yang dapat digunakan saat mereka kembali ke masyarakat.
Keberlanjutan program pembinaan ketahanan pangan di Lapas juga dijamin oleh kebijakan pengadaan bahan makanan yang mewajibkan pembelian setidaknya 5% dari produk yang dihasilkan dari program tersebut.
Saya melihat potensi yang ada di semua lembaga pemasyarakatan di Indonesia, yang sebenarnya masih banyak yang bisa dimanfaatkan untuk memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk mempersiapkan kembali ke masyarakat. Agus menambahkan bahwa programnya mencakup bukan hanya pertanian tetapi juga perikanan dan peternakan.
Selain padi, ia menanam jagung varietas hibrida di lahan seluas 2,4 hektar Lapas Gladakan.
Di akhir kunjungan, kami melihat berbagai program pemberdayaan lain, seperti peternakan domba di Lapas Kembangkuning, peternakan ayam arab di Lapas Permisan, pembukaan lahan pertanian padi di Lapas Batu, dan budidaya ayam petelur, bawal, dan ikan nila di Lapas Terbuka Nusakambangan.
Selain itu, tinjauan ini menunjukkan berbagai program pemberdayaan yang telah dikembangkan, termasuk proses pembuatan program kolaborasi Nusakambangan berdaya, tempat pemrosesan akhir sampah di Lapas Kembangkuning, dan tambak udang di Lapas Pasir Putih.
Selain itu, Agus meresmikan Training Center Lapas Kelas I Batu Nusakambangan, yang dibangun dengan bantuan dari Yayasan Penerimaan Internasional Indonesia (YPII) pemerintah Jepang, pada kesempatan tersebut. Diharapkan bahwa fasilitas ini akan meningkatkan kemampuan staf Pemasyarakatan Nusakambangan.
Menurut informasi, Agus didampingi oleh Sekretaris Jenderal Kemenimipas, Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Imipas, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Tengah, dan sejumlah pimpinan tinggi pratama di lingkungan Kemenimipas selama kegiatan tersebut.-red
Foto : Arsip Kemenimipas
Comments