Pemkab Mura dan Santri Bekerja Sama Menuju Keberhasilan Peringatan Hari Santri Nasional 2025

Foto: RAKYATKALTENG.com

KALTENGNETWORK, PURUK CAHU - Dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional (HSN) 2025, panitia tingkat Kabupaten Murung Raya (Mura) mengadakan rapat persiapan di Aula A Kantor Bupati Mura pada Selasa, 14 Juli 2025.Dina Maulidah, selaku Ketua Umum Panitia HSN 2025 sekaligus Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya, menyatakan bahwa pelaksanaan tahun ini merupakan kali pertama upacara HSN diselenggarakan melalui kerja sama langsung antara pemerintah daerah dan pihak pesantren.

“Hal ini menandakan harmonisasi antara santri, ulama, dan pemerintah daerah dalam memajukan Murung Raya menuju kesejahteraan,” tutur Dina.

Lebih lanjut, Dina menjelaskan bahwa serangkaian kegiatan akan dimulai dengan Jalan Sehat Santri pada 19 Oktober 2025, yang akan disertai dengan layanan pemeriksaan kesehatan cuma-cuma dan penyaluran bibit tanaman kepada warga.

Puncak perayaan HSN akan dilaksanakan pada 22 Oktober 2025 melalui upacara bersama di halaman Kantor Bupati Murung Raya, yang diperkirakan akan dihadiri oleh sekitar 800 santri dan pelajar dari sekolah-sekolah di bawah Kementerian Agama.Di tempat terpisah, Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin, mengapresiasi sinergi antara pemerintah daerah dan para santri.

"Pemerintah daerah menyambut baik inisiatif ini. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi acara formalitas, melainkan juga ajang untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan mutu pondok pesantren di Murung Raya," kata Rahmanto.

Menurutnya, kehadiran pemerintah di antara para santri adalah bentuk komitmen untuk mendukung pengembangan generasi muda yang beragama, bermoral, dan siap membangun daerah.

Dengan adanya semangat kolaborasi ini, diharapkan peringatan HSN 2025 dapat menjadi simbol persatuan antara pemerintah, ulama, dan santri dalam membangun Murung Raya menjadi masyarakat yang taat beragama, berpengetahuan, dan makmur.

Rapat tersebut dihadiri oleh Asisten I dan III Setda Mura, Kepala Dinas PUPR, Kalaksa BPBD, perwakilan Dinas Kesehatan, Satpol PP, Kabag Kesra, serta pimpinan pondok pesantren se-Kabupaten Murung Raya beserta panitia HSN. -red