12 hours ago2 min read


KALTENG NETWORK PALANGKA RAYA — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memimpin secara langsung Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025 yang berlangsung secara khidmat di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, pada Senin, (2/6/2025). Momen ini menjadi refleksi nasional untuk meneguhkan kembali nilai-nilai Pancasila sebagai dasar moral dan arah pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.
Presiden Prabowo disambut oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Kepala BPIP Yudian Wahyudi. Kehadiran ratusan siswa sekolah dasar turut menambah semarak suasana upacara yang sarat makna ini.
Usai menerima laporan dari Perwira Upacara Brigjen TNI Edi Saputra, Presiden Prabowo mengambil tempat di mimbar utama sebagai Inspektur Upacara. Rangkaian kegiatan dimulai dengan Salam Kebangsaan, Penghormatan Kebesaran, dan Mengheningkan Cipta untuk mengenang jasa para pahlawan.
Pembacaan teks Pancasila dilakukan oleh Ketua MPR Ahmad Muzani, sementara Pembukaan UUD 1945 dibacakan oleh Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin. Presiden Prabowo kemudian menyampaikan amanat, menekankan pentingnya semangat persatuan dalam keberagaman yang menjadi kekuatan bangsa sejak kelahiran Pancasila.
“Kita memperingati Hari Lahir Pancasila sebagai pengingat konsensus besar para pendiri bangsa, yang menjadi bukti kejeniusan dan kebesaran jiwa bangsa Indonesia,” ungkap Presiden.
Ia juga menyampaikan bahwa nilai-nilai Pancasila tetap relevan dan sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan global yang penuh ketidakpastian. Dengan tema “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya”, Prabowo menyerukan agar Pancasila dijadikan pedoman dalam perjalanan menuju satu abad kemerdekaan Indonesia.
Sebagai penutup, doa dipimpin oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti. Upacara ditutup dengan menyanyikan lagu Andhika Bhayangkari, laporan akhir Komandan Upacara, serta Salam Kebangsaan.
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk mantan Presiden dan Wakil Presiden RI, pimpinan lembaga tinggi negara, serta para menteri Kabinet Merah Putih. Di antaranya hadir Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno, dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla.
Upacara berlangsung tertib dan penuh khidmat, mencerminkan penghargaan mendalam seluruh elemen bangsa terhadap Pancasila sebagai pilar utama kehidupan berbangsa dan bernegara. -red
Foto: BPMI Setpre
Comments