Pemprov Kalteng Salurkan Bantuan Pestisida untuk Mengendalikan Penyebaran Penyakit Tungro
- Astri Astri
- 2 days ago
- 1 min read

KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA – Sebagai langkah cepat dalam menangani serangan penyakit Tungro pada tanaman padi, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah menyalurkan bantuan pestisida di Desa Wargo Mulyo, Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas, pada Rabu (30/4/2025). Desa ini tercatat sebagai wilayah yang padinya mulai menunjukkan gejala serangan penyakit Tungro.
Kepala TPHP Provinsi Kalteng melalui Kepala UPT Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH), Alpan M. Samosir, menjelaskan bahwa penyakit Tungro tergolong sangat berbahaya karena disebabkan oleh infeksi gabungan dua jenis virus, yakni Rice Tungro Bacilliform Virus (RTBV) dan Rice Tungro Spherical Virus (RTSV). Virus ini disebarkan oleh hama wereng daun hijau (Nephotettix spp), yang perlu segera dikendalikan agar tidak meluas.
“Gejala Tungro pada tanaman padi biasanya terlihat dari pertumbuhan yang kerdil, daun menguning hingga oranye, dan jumlah anakan serta bulir yang berkurang drastis. Umumnya, serangan dimulai dari daun bagian bawah dan menyebar ke atas, menyebabkan banyak bulir menjadi hampa,” jelas Alpan.
Ia juga mengimbau para kelompok tani untuk bersama-sama melakukan gerakan pengendalian secara serentak guna menghentikan penyebaran virus di lahan pertanian.
Sementara itu, Ketua Gapoktan Desa Wargo Mulyo, Sutikno, menyampaikan harapannya agar bantuan pestisida ini dapat segera mengendalikan serangan tungro dan mencegah penyebaran yang lebih luas.
Sebagai informasi, bantuan pestisida tersebut diberikan untuk lahan pertanian seluas 115 hektare yang mengalami serangan ringan, dan akan dimanfaatkan oleh kelompok tani setempat untuk menanggulangi hama wereng daun hijau penyebar virus. -red
Foto: MMC.KALTENG
ความคิดเห็น