Dewan Ingatkan Kewaspadaan Banjir di Wilayah Selatan Kotim
- Astri Astri
- Nov 14
- 2 min read

KALTENG NETWORK, SAMPIT – Anggota DPRD Kotim dapil 3, Edi Masami mengingatkan agar warga bantaran sungai yang ada di wilayah Selatan Kotim untuk mewaspadai potensi banjir yang melanda daerah tersebut. Pasalnya selain banjir itu sendiri dikhawatirkan ada efek lain dari kondisi banjir bagi warga yang bermukim di dekat sungai di perairan setempat.
“Saat ini curah hujan yang cukup tinggi mengakibatkan banjir yang cukup merepotkan di wilayah Selatan Kotim, jadi kami mengimbau agar Masyarakat setempat terutama yang berada di pinggiran sungai untuk waspada jika terjadi hal ini,’ katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (14/11).
Diungkapkan daerah Selatan yang berbahaya jika terjadi banjir adalah Kawasan kecamatan Mentaya Hilir Utara, kecamatan Mentaya Hilir Selatan, kecamatan Pulau Hanaut dan kecamatan Teluk Sampit.
Bahaya utama yang dikhawatirkan adalah adanya potensi serangan predator air yaitu buaya yang selama ini menjadi momok menakutkan bagi warga Kotim. Hal itu dikarenakan wilayah Selatan adalah habitat buaya yang selama ini memiliki reputasi menyerang manusia dengan korban nyawa yang tidak sedikit dalam 1 dekade terakhir.
Menurutnya jika terjadi air pasang, khususnya yang berada di bantaran sungai akan rawan serangan buaya. “Jika banjir otomatis lingkungan rumahpun akan tergenang hingga kedalaman yang cukup untuk buaya pemangsa berenang ke daratan yang tergenang banjir.
“Tak menutup kemungkinan karena banjir yang merendam, buaya biasa saja menyerang warga yang berada di halaman rumah atau di jalanan yang terendam banjir jika lokasinya berdekatan dengan sungai,” katanya.
Untuk itu ia mengimbau agar warga beerhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan jika berada di area yang terdampak banjir, tak peduli itu di rumah ataupun di luar rumah. Ia berharap kepada pemkab juga bisa melakukan Langkah-langkah terpadu bagaimana menangani masalah buaya ini sehingga bisa meminimalisir potensi terjadinya jatuh korban. -red



















Comments