Waket I DPRD Mura, Dina Maulidah, Mendengarkan Aspirasi Warga Desa Makunjung Mengenai Perbaikan Jalan
- Fransisca Fethy Angelina
- Nov 1
- 2 min read

KALTENGNETWORK, PURUK CAHU - Dalam kegiatan reses masa sidang III tahun 2025 di Desa Makunjung, Kecamatan Barito Tuhup Raya, Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah pada Sabtu (1/11/2025), Wakil Ketua I DPRD setempat, Dina Maulidah, menerima banyak usulan dari warga, khususnya terkait pembangunan jalan yang menghubungkan antar desa.
Dina menjelaskan bahwa reses perorangan ini merupakan bagian penting dari tugas anggota DPRD untuk menyerap dan menindaklanjuti kebutuhan masyarakat di daerah pemilihan mereka, terutama di Dapil II. Hal ini disampaikannya di Puruk Cahu pada Senin.
Reses tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, seperti tokoh masyarakat, aparat desa, pemuda, dan perwakilan warga dari berbagai desa. Pertemuan ini menjadi sarana bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan pembangunan di wilayah mereka.
Dina menegaskan bahwa kehadirannya di tengah masyarakat bukan hanya untuk mempererat tali silaturahmi, melainkan juga untuk mendengarkan langsung permasalahan dan kebutuhan yang dihadapi.
“Seluruh aspirasi yang disampaikan akan kami catat dan perjuangkan agar dapat terwujud melalui program pemerintah daerah di masa mendatang,” janjinya.
Warga Desa Makunjung mengusulkan perbaikan jalan antar desa yang rusak parah akibat hujan deras, pembangunan jembatan kecil di RT 03, serta peningkatan fasilitas pendidikan dan akses jaringan internet untuk mendukung proses belajar mengajar.
Samsudin, salah seorang tokoh masyarakat, berharap pemerintah daerah memberikan perhatian lebih terhadap kondisi infrastruktur yang selama ini menghambat kegiatan ekonomi warga.
“Kami sangat berharap perbaikan jalan dapat segera dilakukan. Pada musim hujan, akses menuju ibu kota kecamatan menjadi sangat sulit, bahkan sepeda motor sering terperosok ke dalam lumpur,” ujarnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Dina Maulidah berjanji akan memperjuangkan usulan warga agar dapat menjadi bagian dari pembahasan anggaran bersama pemerintah daerah.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah eksekutif guna memastikan usulan warga Desa Makunjung menjadi prioritas pembangunan pada tahun berikutnya,” pungkas Dina.
Kegiatan reses diakhiri dengan sesi dialog interaktif antara warga dan wakil rakyat, di mana masyarakat terbuka menyampaikan berbagai masalah lainnya, termasuk terkait layanan kesehatan dan kekurangan tenaga medis di daerah terpencil. -red



















Comments