Sistem Informasi Pendidikan Terpadu Kalimantan Tengah, diakses Melalui Platform Pena Kalteng
- Fransisca Fethy Angelina
- Sep 28
- 2 min read

KALTENGNETWORK, PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Dinas Pendidikan, terus berupaya meningkatkan kualitas sistem informasi pendidikan yang terpadu. Inisiatif strategis yang sedang dijalankan adalah pengembangan platform digital Pena Kalteng sebagai pusat data pendidikan terpadu di Kalimantan Tengah, yang diumumkan pada acara Apresiasi Bunda PAUD Berprestasi di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur pada Sabtu, 27 September 2025.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, menyatakan bahwa Pena Kalteng merupakan langkah krusial dalam memperbaiki pengelolaan data pendidikan di wilayah tersebut. Dengan sistem informasi yang terintegrasi ini, semua kegiatan dan program pendidikan dapat dipantau secara terbuka, bertanggung jawab, dan berdasarkan data yang tepat.
Reza Prabowo menyampaikan, “Prioritas utama setelah saya menjabat di Dinas Pendidikan adalah memperbaiki sistem informasi. Alhamdulillah, sekarang sudah ada Pena Kalteng yang dikembangkan, termasuk untuk memantau program-program pendidikan, seperti Makan Bergizi Gratis.”
Lebih lanjut dijelaskan bahwa melalui Pena Kalteng, semua sekolah di Kalimantan Tengah diharuskan mengunggah data sesuai aturan, termasuk dokumentasi pelaksanaan Makan Bergizi Gratis. Sebagai contoh, operator sekolah wajib mengunggah contoh lima menu makanan setiap kali distribusi makanan sampai di sekolah. Data ini dapat diakses oleh publik secara langsung.
“Pena Kalteng adalah aplikasi publik yang dapat diakses oleh masyarakat dan media. Dengan demikian, masyarakat dapat mengetahui sekolah mana saja yang telah menerima makanan bergizi, bagaimana kualitasnya, dan semua informasi terkait terbuka untuk umum. Hal ini merupakan bagian dari upaya pengawasan pemerintah provinsi dan keterbukaan data pendidikan,” tambahnya.
Pena Kalteng juga dirancang untuk mendukung program prioritas nasional Presiden RI Prabowo Subianto, dengan arahan langsung dari Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, agar semua instansi pemerintah daerah mendukung pelaksanaannya. Program Makan Bergizi Gratis dan Cek Kesehatan Gratis menjadi contoh nyata bagaimana data pendidikan harus terintegrasi dan siap saat kebijakan diterapkan di daerah.
Dengan inovasi ini, Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah menegaskan komitmennya untuk menciptakan tata kelola pendidikan yang lebih modern, transparan, dan responsif terhadap perkembangan teknologi, guna mewujudkan generasi emas Kalimantan Tengah dan berkontribusi pada Indonesia Emas 2045. -red
Foto: MMC Kalteng



















Comments