7 hours ago1 min read



KALTENG NETWORK, PALANGKA RAYA – Sumber keamanan dari pihak Pakistan mengklaim telah berhasil menjatuhkan tiga dari lima jet tempur milik India dalam sebuah insiden terbaru. Pesawat yang dikabarkan ditembak jatuh merupakan jenis Rafale, jet tempur canggih yang belum lama ini dibeli India untuk memperkuat kekuatan militernya.
Namun hingga saat ini, CNN melaporkan belum dapat mengonfirmasi klaim tersebut. Pihak CNN telah menghubungi otoritas India, baik dari pemerintah maupun militer, untuk mendapatkan klarifikasi lebih lanjut.
Menanggapi situasi yang memanas, pemerintah provinsi Punjab di Pakistan telah menginstruksikan rumah sakit untuk bersiaga dan memutuskan menutup seluruh sekolah sebagai langkah antisipatif.
Menurut informasi dari militer Pakistan, sedikitnya 8 orang dilaporkan tewas akibat serangan dari India, dengan enam korban meninggal dunia dalam insiden di wilayah Ahmadpur Timur dan Muridke, Provinsi Punjab.
India sendiri sebelumnya telah memperkuat armada udaranya dengan 36 jet tempur Rafale yang dipesan dari perusahaan Prancis, Dassault Aviation, sejak tahun 2016 dan mulai diterima pada 2020. Menteri Pertahanan India saat itu, Rajnath Singh, menyatakan bahwa Rafale adalah jet tempur terbaik di dunia dan akan meningkatkan kekuatan pertahanan India.
Tak hanya itu, pada akhir April 2025, India kembali menandatangani kontrak senilai USD 7,4 miliar untuk pembelian 26 Unit Rafale tambahan, yang dijadwalkan akan diterima pada tahun 2030. -red
Foto: KUMPARAN








Comments